Pengertian, Penjelasan Detail, Definisi Algoritma dan Sejarah Algoritma
Ketika kita bicara algoritma maka kita bicara dalam horison yang sangat luas dan kompleks dimana seseorang harus memahami satu persatu hal sebelum melangkah lebih jauh tentang algoritma.
lebih dari algoritma adalah cikal-bakal diciptakannya komputer, semua sistem operasi yang berada pada komputer saat ini adalah merupakan pengembangan dari algoritma.Jadi apa itu algoritma?kita bisa artikan secara eksplisit bahwasanya algoritma sebagai sebuah solusi atau tahapan atau langkah dimana seseorang akan menyelesaikan sebuah masalah dengan cara yang berbeda-beda.
Contoh : Andre dan Doni akan berangkat ke sekolah pada hari senin, maka mereka berdua bisa menuju ke sekolah dengan langkah dan jalan yang berbeda Budi lewat jalan 'A' dan Doni lewat jalan 'B'.pasrah yang jalannya sama gan tujuannya sama itu menjuju ke sekolah, sama saja seperti filosofi algoritma itu sendiri.Ingat Algoritma itu bukan logaritma belakang sama-sama. Untuk lebih lanjut mari kita simak bersama-sama penjelasannya.
Kata “Algoritma” mempunyai sejarah panjang. Kata ditemukan oleh seorang ilmuan dibidang matematika yang beragama islam dia tinggal dinegara Arab, kita sebagai muslim pantas bangga karena yang menemukan algoritma adalah seorang muslim yang jenius. Algoritma dalam bahasa Arab, yang berarti proses perhitungan dengan angka arab. Anda bilang algorist jika Anda menggunakan angka Arab. Para ahli bahasa kemudian berusaha menemukan asal kata algorism ini namun hasil kurang memuaskan. Akhirnya para ahli sejarah matematika ditemukan asal mula kata tersebut. Kata algorism berasal dari nama penulis buku dari Arab yang terkenal, yaitu Abu Ja'far yaitu Abu Ja'far Muhammad ibnu Musa al-khuwarizmi (al-Khuwarizmi dibaca orang barat menjadi algorism). Al-Khuwarizmi menulis buku yang berjudul kitab al jabar wal'muqabala, yang berarti "Buku pemugaran dan pelaksanaan" (kitab restorasi dan pelaksanaan). Dari judul buku itu kita mendapat akar kata "aljabar" (aljabar). Perubahan dari kata algorism menjadi algoritma muncul karena kata algorism sering disalah pahami dengan kata arithmetic, jadi akhiran -sm berubah menjadi -thm. Karena perhitungan menggunakan angka Arab sudah menjadi hal yang sudah biasa atau wajar, maka lambat laun kata algoritma berangsur menjadi metode perhitungan (komputasi) secara umum, jadi kehilangan makna asli. Dalam bahasa indonesia, algoritma kata diserap menjadi "algoritma".
Jika belajar memprogram kemudian Belajar Bahasa Pemrograman maka kita tak akan terlepas dari yang namanya algoritma, pada saat ini terdapat banyak sekali bahasa pemrograman yang kita ketahui dan terus berkembang seperti Fortran, HTML, PHP, Ada, PL/I, Algol, Pascal, C, C#, C++, Basic, Prolog, LISP, PRG, java, dan yang lainnya.Bahasa pemrograman tersebut bermacam-macam kegunaannya, lalu apakah bahasa pemrograman hanya sekedar itu saja dan tidak ada pembagiannya? Ada, bahasa pemrograman dapat dibagi menjadi dua kelompok yaitu:
Bahasa pemrograman bertujuan khusus. Yang termasuk dalam kelompok ini adalah Cobol (untuk bisnis dan administrasi), Fortran (aplikasi komputasi ilmiah), Prolog (aplikasi kecerdasan buatan), bahasa-bahasa simulasi (Simscript), dan sebagainya.Bahasa pemrograman penting umum. Yaitu bahasa pemrograman yang digunakan untuk berbagai macam aplikasi dan salah satunya bisa berdiri diberbagai macam platform. Kelompok bahasa ini adalah Pascal, Basic, C, Java, dan C ++
Kemudian berdasarkan 'kedekatan' apakah bahasa pemrograman lebih condong ke bahasa mesin atau ke bahasa manusia, maka bahasa pemrograman juga dapat kita kelompokkan atas dua macam:Bahasa tingkat rendah. Bahasa pemrograman ini dirancang agar setiap instruksinya langsung dikerjakan oleh komputer, tanpa harus melalui penerjemah (translator). Contohnya adalah bahasa mesin (bahasa mesin). Bahasa mesin adalah sekumpulan kode biner (0 dan 1). setiap kata dalam bahasa mesin langsung "dimengerti" oleh mesin dan langsung dikerjakan. Bahasa tingkat rendah adalah bahasa pemrograman generasi pertama yang pernah ditulis orang.Bahasa tingkat tinggi Bahasa pemrograman jenis ini bisa lebih mudah dipahami karena lebih dekat dengan bahasa manusia (bahasa inggris terutama bahasa). Kelemahannya, tidak perlu langsung dilaksanakan oleh komputer, ia harus diverifikasi oleh sebuah translator bahasa inggris ke dalam bahasa mesin sebelum akhirnya dieksekusi oleh CPU. Contoh bahasa tingkat tinggi adalah Pascal, Java, PL / I, Ada, Cobol, html, php, Visual Basic, Fortran, C, C ++, dan sebagainya.
Maka penulis berkesimpulan sebagai berikut : Sebuah algoritma adalah sebuah proses pemecahan masalah dimana prosesnya bisa berbeda-beda dan sah sah saja asal tujuannya yaitu sama dalam arti pemecahan masalah berhasil dipecahkan dengan cara yang berbeda terebut. Agar lebih mudah dan lebih mudah dan lebih efisien dan efektif. Dengan cara yang lebih baik untuk mengatasi masalah dengan perintah yang lebih singkat atau lebih efisien dan efektif. Sekian sekilas mengenai pengertian dan sejarah. Bilamana ada yang ingin ditanyakan silahkan bisa coret-coret dikolom komentar. Salam ..
0 comments:
Berkomentarlah yang positif dan membangun insaa allah penulis akan menampung segala masukan positif dan mengimplementasikan saran saran bijak dari anda terimakasih.